Merdeka.com - Kanker
adalah sesuatu yang bisa terjadi kepada siapa saja. Lantas bagaimana jika
profesi atau pekerjaan Anda justru memicu terjadinya kanker dalam tubuh?
Seperti bekerja yang memaksa Anda duduk
berjam-jam lamanya dapat memicu kanker, atau justru berkecimpung dengan
bahan-bahan kimia yang berbahaya. Tentu akan sangat mengkhawatirkan, bukan?
Nah, berikut ini adalah 9 pekerjaan yang dapat
memicu kanker. Adakah pekerjaan Anda di sini?
1.Pekerja dengan shift
Sebuah penelitian telah
mengungkapkan bahwa ternyata bekerja yang menggunakan sistem shift, terutama
shift malam ternyata dapat memicu risiko kanker bagi yang menjalaninya. Hal ini
tentu saja disebabkan gangguan ritme sirkadian dalam tubuh.
Gangguan ini terkait dengan kanker payudara pada wanita dan kanker paru-paru
pada pria. So, bagi orang-orang yang memilih kerja shift terutama malam hari,
sebaiknya hati-hati.
2.Pekerja kantoran
Pekerja kantoran ini lebih kepada mereka yang tidak
melakukan aktivitas apapun kecuali duduk di meja sambil menghadap komputer atau
bertemu klien. Dia tidak pernah beranjak dari kursi kecuali untuk istirahat
makan dan ke kamar kecil.
Nah, jenis pekerjaan yang seperti ini rentan terhadap risiko kanker usus,
endometrium, payudara, atau kanker paru-paru yang sangat tinggi.
3.Pilot dan kru penerbangan
Para ilmuwan mengklaim bahwa pilot dan awak pesawat
mendapatkan overexposure untuk UV dan radiasi kosmik. Hal ini disebabkan mereka
berada di ketinggi yang lebih tingi untuk waktu yang lama. Sehingga dapat
meningkatkan risiko kanker lebih lanjut
4.Sopir
Badan Internasional untuk Penelitian kanker telah
membuktikan bahwa asap diesel dari knalpot bersifat karsiogenik di alam. Oleh
karena itu, para driver atau sopir sangat rentan mengihirup asap tersebut dan
risiko mengidap kanker paru-paru semakin besar. Belum lagi jika mereka harus
terkena macet dan berjam-jam dipaksa mengirup udara yang tidak sehat.
5.Pekerja logam
Pekerja seperti pengrajin logam, las, dan sebangsanya
ternyat juga memiliki risiko yang cukup besar terkena penyakit ginjal dan
kanker laring. Sebuah penelitian rinci telah membuktikan bahwa wanita yang
menekuni bidang ini memiliki risiko 75 persen lebih besar terkena kanker
payudara.
6.Penambang
Penambang bekerja dalam sebuah ruangan yang memiliki banyak
kandungan loga, beracun. Sudah ada banyak kasus kematian terkait hal ini.
Profesi ini meskipun gajinya tinggi, namun risiko kesehatannya juga
berpengaruh. Ancaman penyakit berbahaya tak bisa dihinari. Mereka memiliki
risiko lebih tinggi terkena sakit perut yang mematikan, gangguan otak, atau
kanker tiroid.
7.Pekerja industri plastik
Pekerja di industri ini ternyata juga berbahaya. Meskipun
terdengar pekerjaan yang sepele dan berhubungan dengan plastik, namun mereka
yang bekerja di sini sangat rentan terhadap liver, ginjal, dan kanker laring.
Hal ini disebabkn oleh overexposed debu kayu, kadmium, dan banyak asap beracn
lainnya.
8.Penata rambut
Sepertinya mereka begitu stiril dan cantik, ya? Namun
jangan salah. Para penata rambut benar-benar menakutkan dan tidak bisa
diremehkan. Mereka akan terus terkena bahan kimia berbahaya yang terdapat pada
pewarna rambut, dan obat-obat lain yang digunakan untuk merawat rambut. Risiko
besar mengintai pada infeksi kandung kemih, kanker laring, dan paru-paru.
Waduh!
9.Pekerja konstruksi
Apakah Anda tahu bahwa kanker kulit adalah bentuk paling
umum dari kanker yang dapat mempengaruuhi pekerja konstruksi? Wll, it is!
Terlepas dari itu semua, kanker paru-paru juga dapat mengancam para pekerja
konstruksi, lho. Hal ini disebabkan oleh debu dan asbes di udara yang terirup
atau bahan-bahan yang mereka tangani.
Meski begitu, bukan berarti selain 9 jenis pekerjaan di atas tidak berisiko
kanker. Ada jenis pekerjaan seperti pekerja pabrik, produsen karet, pekerja
daur ulang, petani, dan mekanik pun tak bisa lepas dari incaran kanker. Maka,
sebaiknya kita tetap menjaga kesehatan, berolahraga, menjaga pola makan, dan
tidur teratur. Semoga bermanfaat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar